Feb 10, 2009

Feb 4, 2009

Pentingnya Asuransi

Ada satu hal yang selalu dihadapi oleh setiap insan di dunia ini, yaitu risiko. Risiko selalu ada karena ketidaktahuan kita atas kondisi yang akan terjadi di kemudian hari. Karena sifatnya yang demikian, maka akan membuat setiap pilihan menjadi dua sisi yang berjalan bersamaan dan beriringan, yaitu sisi risiko dan sisi keuntungan. Sebagai contoh, apabila kita memutuskan untuk menggunakan mobil, maka kita akan terhindar dari risiko kehujanan dan kepanasan. Tetapi kita akan bertemu dengan risiko kecelakaan dan kerusakan mobil. Contoh lain, apabila kita memutuskan untuk bekerja keras, maka kita kemungkinan akan diuntungkan dengan mendapatkan uang lebih banyak, tetapi kita dihadapkan pada risiko terkena penyakit karena kurang menjaga kondisi tubuh. Pertanyaannya, apakah risiko dapat dikurangi?

Konsep asuransi datang atas kebutuhan tersebut, di mana setiap manusia membutuhkan ketenangan dalam hidupnya. Dan umumnya, manusia merasakan ketenangan tersebut ketika menyadari bahwa mereka sedang berada pada jalur yang mengandung sedikit atau minim risiko. Dan bisnis asuransi ada untuk menjembatani hal tersebut, di mana seseorang dapat mengalihkan risiko yang dihadapinyake perusahaan asuransi. Untuk mendapatkan pertanggungan atas risiko yang dihadapinya tersebut, seseorang harus membayar sejumlah premi kepada perusahaan asuransi yang mana besarannya tergantung kepada besar kecilnya risiko yang dialihkan kepada penanggung (perusahaan asuransi).



















Definisi asuransi secara umum adalah perjanjian di mana penanggung membuat ikatan dengan tertanggung dengan menerima sejumlah premi untuk memberikan suatu penggantian kepada tertanggung atas suatu risiko kerugian, kerusakan, atau kehilangan yang mungkin akan dialami akibat peristiwa yang tidak terduga.

Dengan mengambil produk asuransi, maka seseorang akan menjadi lebih tenang dalam melakukan aktivitasnya. Seseorang tidak perlu memikirkan risiko-risiko yang mungkin timbul akibat suatu kejadian, karena sebagian dari risikonya tersebut telah dialihkan ke perusahaan asuransi.

Feb 2, 2009

Buffet's Values

Selama 1 jam interview CNBC dengan Warren Buffet, orang terkaya didunia saat ini, yang telah menyumbang $ 31 milyar untuk kegiatan sosial.Marilah kita ikuti beberapa aspek yang menarik dalam hidupnya. Semoga bisa menjadi pelajaran bagi kita semua
  1. Pertama kali dia membeli saham investasi pada usia 11 tahun dan dia katakan itu sudah terlambat ! Ajarkanlah anak– anak anda berinvestasi sejak dini.
  2. Dia membeli sebuah ladang kecil pada usia 14 tahun dari hasil mengantar koran. Sesuatu bisa dibeli dengan sedikit tabungan. Ajarkanlah anak– anak anda untuk memulai sebuah bisnis.
  3. Dia tetap tinggal dirumahnya yang kecil berkamar tiga yang ia tempati sejak menikah 50 tahun yang lalu. Dia katakan : saya memiliki segalanya dirumah ini. Jangan membeli sesuatu yang tidak benar– benar anda butuhkan, dan ajarkanlah anak anda berpikir demikian.
  4. Dia menyetir sendiri mobilnya kemana saja dia ingin pergi dan dia tidak membutuhkan sopir pribadi maupun bodyguard. Jadilah dirimu sendiri
  5. Dia tidak pernah mengendarai jet pribadinya, meskipun ia memiliki perusahaan jet terbesar didunia. Selalu berpikirlah cukup dengan apa yang kau miliki.
  6. Perusahaannya, Berkshire Hathaway, memiliki 63 anak perusahaan. Dia hanya menulis 1 surat tiap tahun untuk para CEOnya , memberikan mereka target tahun tsb. Dia tidak pernah mengadakan rapat atau memanggil mereka. Letakkankan orang yang tepat pada posisinya.
  7. Dia hanya membuat 2 peraturan untuk CEO-nya: Jangan habiskan uang pemegang saham dan jangan lupa peraturan No. 1. Buatlah suatu target dan buat mereka fokus dengan target tsb.
  8. Nasehatnya untuk anak – anak muda : "Jauhkan dirimu dari pinjaman bank atau kartu kredit dan berinvestasilah dengan apa yang kau miliki serta ingat : Uang tidak menciptakan manusia, manusialah yang menciptakan uang. Hiduplah sederhana sebagaimana dirimu sendiri. Jangan melakukan apapun yang dikatakan orang, dengarkan mereka, tapi lakukan apa yang baik saja".
  9. Jangan memakai merk, pakailah yang benar – benar nyaman untukmu. Jangan habiskan uang untuk hal yang tidak benar– benar penting.
  10. Jika itu telah berhasil dalam hidupmu, berbagilah dan ajarkanlah pada orang lain.